Apple MacBook Pro M1 menjadi salah satu laptop yang sangat diperbincangkan sejak pertama kali diluncurkan. Bukan tanpa alasan, perangkat ini membawa lompatan besar di dunia teknologi laptop dengan hadirnya chipset Apple Silicon M1. Namun, setiap perangkat tentu memiliki sisi positif dan negatif. Yuk, simak pembahasan lengkap mengenai kelebihan dan kekurangan Apple MacBook Pro M1, mulai dari spesifikasi, fitur, hingga tips sebelum membeli!
Spesifikasi Apple MacBook Pro M1

Sebelum membahas lebih jauh tentang kelebihan dan kekurangan Apple MacBook Pro M1, berikut adalah spesifikasi utama yang perlu kamu ketahui:
Spesifikasi | Detail |
---|---|
Prosesor | Apple M1 chip (8-core CPU, 8-core GPU) |
RAM | 8GB / 16GB LPDDR4X |
Storage | 256GB / 512GB / 1TB / 2TB SSD |
Layar | 13.3-inch Retina Display, 2560×1600 |
Baterai | Up to 20 jam penggunaan |
Sistem Operasi | macOS Big Sur (bisa upgrade) |
Port | 2x Thunderbolt 3 (USB-C), Audio Jack |
Kamera | 720p FaceTime HD |
Berat | 1,4 kg |
Dimensi | 30.41 x 21.24 x 1.56 cm |
Keyboard | Magic Keyboard (Backlit) |
Wi-Fi & Bluetooth | Wi-Fi 6, Bluetooth 5.0 |
Langkah-Langkah Memilih MacBook Pro M1 yang Tepat

Sebelum memutuskan untuk membeli MacBook Pro M1, penting untuk memahami kebutuhan serta spesifikasi yang paling sesuai. Berikut langkah-langkah yang bisa diikuti:
Baca : Perbedaan iPad Pro 12.9 (2021) & iPad Pro 12.9 (2020)
1. Tentukan Kebutuhan Penggunaan
Apakah kamu seorang kreator konten, editor video, developer, atau hanya pengguna kasual? Kapasitas RAM dan storage bisa disesuaikan sesuai kebutuhan.
2. Pilih Kapasitas RAM dan Storage
MacBook Pro M1 hadir dengan RAM 8GB atau 16GB. Untuk penggunaan berat seperti editing video 4K, sebaiknya pilih 16GB. Storage juga penting pastikan cukup untuk file dan aplikasi sehari-hari.
3. Pertimbangkan Budget
Harga MacBook Pro M1 bervariasi tergantung kapasitas storage dan RAM. Sesuaikan dengan dana yang kamu miliki.
4. Perhatikan Konektivitas
Dengan hanya dua port Thunderbolt 3, pertimbangkan apakah kamu membutuhkan dongle atau hub tambahan untuk perangkat eksternal.
5. Pilih Resmi atau Internasional
Disarankan membeli produk resmi Indonesia agar lebih mudah dalam klaim garansi jika terjadi masalah.
Tips Maksimal Menggunakan MacBook Pro M1
Agar penggunaan MacBook Pro M1 semakin optimal, berikut beberapa tips praktis yang bisa diterapkan:
- Update Sistem Operasi Secara Berkala: Selalu perbarui macOS ke versi terbaru untuk menikmati fitur-fitur dan keamanan maksimal.
- Manfaatkan Fitur Sidecar: Hubungkan MacBook ke iPad untuk layar tambahan menggunakan fitur Sidecar.
- Gunakan Aplikasi Native M1: Pilih aplikasi yang sudah dioptimalkan untuk chipset M1 agar performa lebih maksimal.
- Optimalkan Baterai: Aktifkan mode penghemat baterai saat tidak menggunakan aplikasi berat untuk memperpanjang usia baterai.
- Rutin Bersihkan Storage: Gunakan fitur “Optimize Storage” di macOS untuk menghemat ruang dan menjaga performa.
10 Kelebihan Apple MacBook Pro M1
1. Performa Super Cepat
Chipset Apple M1 membawa revolusi performa. Dengan 8-core CPU dan GPU, semua pekerjaan mulai dari browsing, editing, hingga rendering video berjalan sangat mulus dan responsif. Multitasking bukan masalah, bahkan dengan aplikasi berat sekalipun.
2. Efisiensi Daya yang Luar Biasa
Baterai MacBook Pro M1 bisa bertahan hingga 20 jam untuk pemakaian normal salah satu yang terbaik di kelasnya. Cocok banget buat kamu yang sering kerja mobile tanpa harus sering charging.
3. Desain Premium dan Ringan
Seperti seri MacBook lainnya, MacBook Pro M1 tetap mengusung desain tipis, ringan, dan kokoh. Beratnya hanya 1,4 kg, sangat mudah dibawa ke mana-mana.
4. Layar Retina yang Tajam
Layar 13,3 inci Retina Display dengan resolusi tinggi menghadirkan warna yang sangat akurat, tajam, dan nyaman untuk mata. Cocok buat editing foto/video atau sekadar menikmati hiburan.
5. Sistem Operasi macOS yang Stabil
macOS terkenal stabil, ringan, dan minim bug. Dengan integrasi Apple M1, aplikasi native berjalan lebih optimal dan hemat resource.
6. Sistem Pendingin Senyap
Walaupun menggunakan sistem kipas, MacBook Pro M1 tetap sangat senyap saat digunakan, bahkan ketika menjalankan aplikasi berat. Pendinginan efisien membuat laptop tetap adem.
7. Keamanan dan Privasi Terjamin
Apple menghadirkan fitur keamanan kelas atas seperti Touch ID, encryption storage, dan chip Secure Enclave yang melindungi data pribadi pengguna.
8. Kompatibilitas Software yang Luas
Berkat Rosetta 2, aplikasi berbasis Intel tetap bisa berjalan dengan lancar di MacBook Pro M1. Banyak aplikasi populer juga sudah support M1.
9. Keyboard dan Trackpad Nyaman
Magic Keyboard memberikan pengalaman mengetik yang nyaman, responsif, dan tahan lama. Trackpad besar dan presisi juga memudahkan navigasi.
10. Konektivitas Nirkabel Terkini
Dilengkapi Wi-Fi 6 dan Bluetooth 5.0, koneksi internet dan perangkat eksternal berjalan lebih cepat dan stabil, memudahkan produktivitas harian.
Baca : Perbedaan Apple iPad Pro 11 2021 dan iPad Pro 12.9 2021
10 Kekurangan Apple MacBook Pro M1
1. Terbatasnya Jumlah Port
Hanya ada dua port Thunderbolt 3 (USB-C), sehingga pengguna harus sering menggunakan dongle/hub untuk perangkat eksternal seperti flashdisk, SD card, atau HDMI.
2. Tidak Bisa Upgrade RAM dan Storage
RAM dan storage sudah menyatu di motherboard (soldered), sehingga tidak bisa di-upgrade. Pastikan memilih kapasitas yang sesuai saat membeli.
3. Support Aplikasi Tertentu Masih Terbatas
Meskipun sudah banyak aplikasi support M1, beberapa software profesional dan plugin khusus masih belum sepenuhnya optimal atau belum tersedia versi native.
4. Webcam Masih 720p
Kualitas kamera depan hanya 720p, tergolong standar untuk laptop premium di tahun ini. Video call tetap oke, tapi tidak sebaik webcam 1080p.
5. Tidak Ada Touch Bar di Semua Model
Hanya model Pro yang menyediakan Touch Bar, sementara versi Air M1 tanpa fitur ini. Namun, sebagian pengguna justru tidak terlalu membutuhkan Touch Bar.
6. Dukungan Game Kurang
Untuk gaming, ekosistem Mac masih kalah jauh dibanding Windows. Banyak game AAA yang belum tersedia di Mac, dan performa gaming di M1 belum sebaik laptop gaming Windows.
7. Kurangnya Slot SD Card
Bagi fotografer/videografer, absennya slot SD Card cukup merepotkan. Harus pakai dongle tambahan untuk transfer data.
8. Harga Relatif Mahal
MacBook Pro M1 tergolong premium, sehingga harganya relatif mahal dibanding laptop Windows dengan spesifikasi setara.
9. Storage Base Masih 256GB
Versi paling rendah hanya dibekali storage 256GB, yang bisa terasa kurang untuk penggunaan profesional atau koleksi file besar.
10. Service dan Sparepart Cukup Mahal
Jika terjadi kerusakan di luar masa garansi, biaya perbaikan dan penggantian komponen MacBook Pro M1 terbilang mahal.
FAQ (Frequently Asked Questions) Seputar MacBook Pro M1
Apa saja keunggulan utama MacBook Pro M1 dibanding MacBook sebelumnya?
Keunggulan utamanya adalah performa tinggi dengan chip M1, efisiensi daya yang luar biasa, dan integrasi software-hardware yang lebih mulus. MacBook Pro M1 lebih kencang dan irit baterai.
Apakah MacBook Pro M1 cocok untuk editing video profesional?
Sangat cocok! Editing video 4K di Final Cut Pro atau DaVinci Resolve berjalan sangat mulus. Namun, pastikan memilih RAM 16GB dan storage yang memadai.
Bagaimana dengan kompatibilitas aplikasi di MacBook Pro M1?
Sebagian besar aplikasi populer sudah kompatibel. Jika belum ada versi native, bisa berjalan lewat Rosetta 2 tanpa kendala berarti. Namun, cek dulu aplikasi yang kamu butuhkan sebelum beli.
Apakah MacBook Pro M1 bisa digunakan untuk gaming?
Bisa, tapi pilihan game-nya terbatas dibanding Windows. Jangan berharap bisa main game berat dengan setting tinggi seperti di laptop gaming khusus.
Apakah MacBook Pro M1 bisa di-upgrade RAM atau storage-nya?
Tidak bisa. RAM dan storage disolder ke motherboard, jadi pastikan pilih kapasitas yang cukup sejak awal pembelian.
Apakah MacBook Pro M1 cocok untuk mahasiswa?
Cocok banget buat mahasiswa, terutama yang membutuhkan laptop ringan, baterai tahan lama, dan performa tinggi. Namun, pastikan budget mencukupi.
Apakah MacBook Pro M1 tahan lama?
Secara hardware dan software, MacBook terkenal awet hingga 5-7 tahun lebih, asalkan dirawat dengan baik dan tidak terkena cairan atau jatuh.
Bagaimana cara transfer data jika tidak ada port USB-A?
Gunakan dongle USB-C ke USB-A atau transfer data via AirDrop, iCloud, atau Google Drive untuk kemudahan tanpa kabel.
Apa bedanya MacBook Pro M1 dengan MacBook Air M1?
MacBook Pro M1 punya sistem pendingin aktif (ada kipas), baterai lebih besar, dan Touch Bar di beberapa model. Performa multitasking sedikit lebih baik, terutama untuk penggunaan berat.
Berapa harga MacBook Pro M1 di Indonesia?
Harga resmi MacBook Pro M1 di Indonesia mulai dari sekitar Rp 20 jutaan untuk varian 8GB RAM/256GB SSD. Harga bisa berbeda tergantung storage dan RAM yang dipilih.
Baca : Perbedaan iPad Pro 12.9 (2021) & iPad Pro 12.9 (2020)
Kesimpulan: Layakkah Membeli MacBook Pro M1?
MacBook Pro M1 adalah laptop premium yang membawa lompatan besar dalam hal performa, efisiensi daya, dan pengalaman pengguna. Cocok untuk profesional, mahasiswa, maupun kreator konten yang menginginkan perangkat kompak, ringan, tapi super kencang.
Namun, ada beberapa kekurangan seperti jumlah port terbatas, RAM/storage tidak bisa di-upgrade, serta harga yang tidak murah. Jika kekurangan tersebut bukan masalah besar bagimu, MacBook Pro M1 sangat layak dipertimbangkan sebagai investasi jangka panjang.
Jadi, sudah siap upgrade ke MacBook Pro M1?